Judul Puisi : Seorang Ayah Yang Bijak
Karya : Edi Jushanan
Berikut Puisi Seorang Ayah yang Bijak :
Seorang ayah yang bijak
mendongeng untuk anak-anaknya
mengantar tidur malam: Adalah
suami-istri yang miskin, hidup
dengan kemiskinannya.
Setiap hari yang suami pergi
ke sungai mencari ikan, dan
yang istri pergi ke hutan
mencari kayu bakar. Sore harinya
yang suami pulang dengan membawa
ikan banyak. Di tengah jalan, di
sebuah kampung, ikannya yang besar-
besar dijualnya. Lalu dibelikan
setengah liter beras.
Yang istri pulang dari hutan
dengan membawa seikat besar dan
seikat kecil kayu bakar; yang
ikatan besar dijualnya di warung kopi.
Lalu dibelikan setengah liter beras.
Dalam mengakhiri dongengnya sang ayah
bertanya kepada anak-anaknya: "Tahukah
kalian apa makna cerita itu?" Tidak ada
jawaban; anak-anaknya sudah tidur semua.
Pertanyaan itu kembali berputar di benak
sang ayah: itukah hidup?
Ah untunglah anak-anak sudah tidur
semua. Mereka tak memikirkan pertanyaan itu,
pikirnya. Lalu ia mengepulkan asap rokok kawung;
bergulung-gulung melingkar-lingkar. Ia tersenyum,
seperti menemukan yang semua: hidup itu lingkaran?
Post a Comment for "PUISI SEORANG AYAH YANG BIJAK - KARYA EDI JUSHANAN"