PUISI : KEPADA TANAH AIR - KARYA BUDIMAN S. HARTOYO

Judul Puisi      : Kepada Tanah Air

Karya               : Budiman S. Hartoyo


Berikut Puisi Kepada Tanah Air Karya Budiman S. Hartoyo :

apa yang kukatakan padamu

ya, tumpahan segala kerja

apalah yang bisa kuberikan padamu

wahai, cucuran darah jelata


terik surya di atas khatulistiwa

demikian keras menghisap keringatku

bumi subur yang tak terduga

terlalu kaya buat disiram air mata


tanah air yang pendiam dan rendah hati

siangmu kudengar dalam keluh kerja resia

malammu memeras kediaman tangis dan dosa

adakah keluh duka ini akan terpupus oleh kata demi kata?


Di sini berkecamuk nasib dan harap tertunda

di sini berabad terpampat derita rakyat membaja

aku tahu, antara perbuatan, kerja dan cinta

sudah sekian lama bangsaku memperhitungkannya


segala lagu angin dan lambaian pucuk-pucuk kelapa

deburan ombak dan kicau burung pagi dan senja

seolah mengabarkan sebuah kerinduan

tentang kemerdekaan yang sebenarnya hilang di angan


apalah yang lebih penting dari makna kehidupan

dalam tuntutan segenap bangsaku yang lapar merana

selain nafas kerinduan akan cinta


selain arti yang terwujud dalam kebenaran arti kerja

namun tangis anak-anak yang tak kunjung mengerti

adalah pernyataan yang sungguh tentang arti rizki

sementara itu bapa-bapa kita yang terhormat bicara juga


sedang apa pun yang terjadi

di mimbar atau di sini

tidak juga dipenuhi!

Post a Comment for "PUISI : KEPADA TANAH AIR - KARYA BUDIMAN S. HARTOYO"